Ketika pelanggan di tempat servis kami bertanya reekomendasi merk apa yang bagus untuk dibeli, jawaban kami selalu sama: jadilah pembeli smart ketika membeli smartphone terbaru. Berikut ini daftar merk Handphone Android terlaris berdasar catatan laporan akhir tahun lalu, dengan jaringan alamat service center tersebar di kota-kota besar di Indonesia untuk mengcover berbagai kerusakan dalam masa garansi dan tentu saja karena banyak pemakainya maka akan tersedia link download Firmware ROM resmi dan sparepartnya jika memerlukan penggantian, seperti: baterai, layar kaca lcd, ic dll. Artinya ketika handphone rusak dan tahu cara membetulan kerusakan software misalnya bootloop, dapat melakukan flash sendiri dan banyaknya tempat jual sparepart akan sangat membantu, beda dengan merk kurang terkenal biasanya jarang maka akan menjadikannya sulit untuk diperbaiki, mau flash rom juga sulit contoh hp ZTE Nubia, Coolpaad, Infinix dan banyak lainnya. Berikut ini review singkat kelebihan dan kekurangan 5 handphone terlaris dan dapat menjadi acuanuntuk tahun 2020 nanti.
- Tersedia update dan upgrade rom firmware, jadi mudah mencari dan cara flash dan instal ROM jika hp rusak software atau bootloop.
- Banyak tersedia spartpart maka ketika terjadi masalah kerusakan hardware seperti layar LCD pecah atau mau ganti baterai drop akan lebih mudah dan lebih murah harga belinya.
- Service center tersedia di berbagai kota terdekat.
- Agar mudah diroot pilih Xiaomi
Di sini kami ingin menandaskan salah satu point penting ketika membeli handphone baru. Sebaik apapun sebuah merk handphone Android, pada waktunya akan mengalami depresiasi selama pemakaian. Sebagai contoh sebut saja baterai suatu saat pasti akan drop rusak bukan?. Belum lagi kerusakan karena 'kecelakaan atau kelalaian', misalnya kena air korslet, jatuh layar kaca lcd pecah, dicas semalaman handphone mati, colokan lubang usb patah tidak mau ngisi dst.
Beberapa pelanggan kami menyebut bahwa merk terkenal dan laris dengan banyaknya jumlah pengguna artinya handphone tersebut merk 'pasaran' dan enggan memiliknya. Nah ketika handphone 'merk special' nya rusak atau mengalami masalah, harus siap resiko sulit diperbaiki karena kebingungan cari sparepartnya. Contoh umum misalnya ketika komponen baterai tanam ZTE Nubia mulai rusak/ drop mau beli saja susah cari penggantinya, layar lcd pecah sulit juga tidak ada toko menjualnya. Semakin jarang sparepart maka akan semakin mahal harga dan biaya servisnya.
Sedikit pemakai artinya sedikit komunitas, maka jika rusak software, akan kesulitan mengatasinya, misal hp Android bootloop mau flash rom tidak ada link download firmware serta minim informasi tentang panduan cara flash atau cara root. Itulah berbagai masalah jika hape jarang pemakainya seringkali bukan biaya jadi masalah. Dari pengalaman kami sebagai tempat servis, hape merk terkenal dan laris biasanya lebih mudah cara mengatasi berbagai kerusakan tersebut. Basis pengguna sering menjadi penting untuk bertukar informasi, tips dan trik, banyaknya forum komunitas akan sangat membantu mengatasi sendiri berbagai masalah antar pengguna sebelum ke service center.
Setiap negara memiliki segmen pasar berbeda, jadi jika satu merk laris Samsung di Indonesia belum tentu sama di negara lain. Contoh di India Hape Xiaomi-Redmi adalah merk no 1 melampaui Samsung, sementara di Thailand Oppo adalah hp no 1. Namun menarik ketika berbincang dengan pelanggan kami dari Eropa (turis bali asal Prancis, Inggris, Belanda) mereka mengenal baik merk Samsung dan Xiaomi di negaranya, tapi Oppo dan Vivo tidak, wajar dalam forum diskusi global seperti XDA untuk cara root 2 merk terakhir tersebut sangat sedikit karena bootloader handphone terkunci tidak bisa dibuka. Banyaknya forum akan dapat sangat membantu mencari solusi cara memperbaiki ketika handphone Android kita ketika mengalami masalah sistem atau rusak software.
Maka jika pembaca tidak mau repot cari sparepart dan tempat servis saat handphone mengalami kerusakan, saran kami...jika di tahun 2020 berencana ganti hp baru, selain harga dan pertimbangan selera, demi kenyamanan beli lah merk terkini dan banyak pemakainya. Ketika mencari tips mengatasi masalah, cara membetulkan kerusakan, cara flash rom atau cara ngeroot akan lebih banyak tersedia pembahasannya atau ketika mengalami masalah kerusakan seperti layar rusak bergaris, pecah, ganti baterai drop cepat habis dll setidaknya merk handphone Android terlaris ini akan lebih mudah untuk membeli komponen sparepartnya dan tersedia dukungan tempat servis center resmi di kota terdekat, serta mudah download update Firmaware bagaimana pendapat pembaca?