Sebagai tempat service handphone Android hampir setiap hari kami menerima sms permintaan untuk melakukan rooting pada device hape /tablet pelanggan. Apakah Bali service computer menerima permintaan jasa untuk ngeroot Handphone Android? Ada yang mengatakan 'Bukan Android Jika tidak diroot'. Benarkah? Untuk menjawab pertanyaan tersebut kita simak pembahasan sbb. Harap jangan SMS atau WA layanan jasa kami sebelum membaca artikel ini sampai selesai ya..:)
Fungsi root Android adalah memberikan hak administrator kepada pengguna seperti dalam sistem komputer laptop Windows ataupun Linux. Melakukan root pada perangkat handphone Android adalah untuk memberi hak penuh kepada pengguna dan menjadikannya super user sehingga dapat masuk ke dalam sistem untuk merubah, menambah, menghapus aplikasi maupun memodifikasi sistem, bahkan membuang file aplikasi bawaan pabrik atau file data pada sistem Android agar hp ringan dan baterai lebih awet, pasang modul magisk agar safetynet lolos cek, instal aplikasi cheat game, menghapus iklan di hape Xiaomi Redmi Note di mana dalam keadaan standar (belum root) kita hanya dapat menggunakan tanpa bisa merubah atau menghilangkannya.
 |
Kembali ke topik Jasa root Android, tahukah kita resiko melakukan cara root? Berikut ini kelebihan dan wajib dibaca juga kekurangan (bahayanya) rooting Android sebelum mencari jasa pembuat SIM (Surat Ijin Meroot).
- Ngeroot Handphone Xiaomi Mi A1/ Redmi 5X
- Konter Tempat Jasa Root Hape Realme
- Cara Root Samsung Galaxy A20
- Root akan sangat bermanfaat jika pemiliknya paham cara menggunakannya sehingga dapat memperbaiki sendiri handphone ketika terjadi kerusakan software.
- Akses tak terbatas dalam sistem operasi Android
- Dapat menghapus aplikasi bawaan vendor (iklan/ bloatware) yang tidak diinginkan sehingga memory internal bertambah dan tidak lemot.
- Baca disini cara menghapus aplikasi bawan pabrik tablet Samsung Galaxy yang kurang berguna atau tidak penting
- Dapat melakukan backup aplikasi dan sistem sehingga ketika ingin melakukan instal ulang ROM atau reset pabrik, pengguna tidak perlu repot cari link download firmware lagi.
- Nonton Youtube tanpa iklan.
- Dengan pasang TWRP bisa install custom ROM dan membuat backup sistem+data penting, jadi jika Android rusak Software/ bootloop kita dapat menyelamatkan dan mengembalikan sistem dan file data penting agar tidak hilang.
- Tetap bisa instal aplikasi mobile banking dengan cara pasang modul bypass safetynet magisknya.
- Bisa membuat backup IMEI, jika sinyal hilang karena IMEI hilang/null saat di flash masih bisa direstore.
- Via TWRP meskipun lupa PIN password email Google tetap bisa menggunakan Handphone tanpa harus ke tempat servis.
- Dapat mengubah tampilan/boot image melalui instalasi custom ROM atau upgrade os Android ke versi lebih baru yang belum dirilis resmi oleh vendor.
- Dapat melakukan overclock prosesor sehingga kinerja ponsel tidak lemot atau downclock agar baterai handphone tidak boros.
- Melakukan modifikasi untuk menambah besar kapasitas internal memory penyimpanan.
- Bisa Instal apk Gl tools, game guardian, modul magisk cheat, titanium backup, link2sd dan aplikasi lain yang hp harus diroot dulu
- Bisa pasang xposed framework cheat game pub mobile legend, driver grab seperti fake gps, aplikasi tuyul, mock location dll
- Masih banyak tersedia download berbagai modul dan aplikasi oprek Android handphone lainnya sesuai kebutuhan masing-masing pengguna.
Kekurangan perangkat Android yang telah di root jika pengguna tidak paham fungsinya.
- Root bisa berbahaya jika pemiliknya tidak tahu cara menggunakan. Jadi tergantung 'ilmu'/ kemauan belajar dari pemakainya.
- Garansi handphone/ tablet hilang: Meskipun Google tidak pernah melarang root, namun semua vendor ponsel (Asus, Samsung, Lenovo, realme, Xiaomi Redmi dll) mengatakan bahwa perangkat Android yang telah di root akan hilang masa garansinya, karena dengan rooting, pengguna sudah memodifikasi berkas sistem pada sebuah perangkat Android sehingga vendor tidak mau bertanggungjawab apabila ada kerusakan perangkat Android yang telah di root. Di forum resmi Xiaomi disebutkan proses root tidak menghanguskan garansi, tapi proses modifikasi akan membatalkan garansi = ya itu sama saja lah, seperti ngomong "naik taksi gratis, turun bayar". Kan di root tujuannya untuk modif bukan? Jadi handphone Xiaomi Redmi/Mi di root juga akan hilang garansi.
- Rentan terhadap virus dan perangkat perusak. Meskipun kami belum pernah menemukan hape diroot di tempat kami jadi mudah kena virus, tidak ada datanya. Secara teori dengan terbukanya akses sebagai admin super user, maka aplikasi malware, spyware, virus yang ikut ter-download (dengan sengaja maupun tidak) akan terinstal secara otomatis karena kita sudah memberikan hak akses secara penuh. Baca disini sudah banyak hape di root kena virus Monkey Test, meskipun tidak diroot. Contoh handphone asus zenfone sering muncul Asus demo yang sangat menggangu setelah di root, sulit cara menghilangkan asus demo ini bahkan setelah di flash.
- Kerusakan ringan hingga permanen (Mati Total /Hardbrick:) : Segala bentuk modifikasi software baik ringan maupun extrem yang kita lakukan tidak dapat di ulang prosesnya. Kesalahan kecil misal salah setting saat instal GL tools dapat membuat handphone bootloop stuck di logo tidak dapat berfungsi dengan normal bahkan mati total.
- Akses tak terbatas selain menjadi keuntungan bagi yang mahir coding modifikasi, juga berpotensi merusak. Kita dapat secara tidak sengaja merusak handphone sehingga sama sekali tidak bisa digunakan/ hardbrick.
- Banyak handphone jadi rusak selamanya karena tidak ada rom backup, tidak ada link resmi untuk download firmware jadi tidak bisa diflash, misalnya handphone Advan, Andromax Smartfren, ZTE, Replika Samsung, iphone Clone atau Copy.
Semua kekurangan root di atas sebenarnya dapat dihindari dan dengan sangat mudah diatasi tanpa di flash jika pemilik memanfaatkan fungsi TWRP untuk membuat backup sistem ROM, masalahnya banyak pengguna 'sering' bilang lupa backup.
- Baca cara membuat backupan rom Handphone disini.
- ROOT tidak menjadikan handphone seharga 1 juta memiliki kemampuan setara handphone 2 juta.
Kami bisa root handphone android asal handphone tersebut bisa unlock booloader dan tersedia link download custom recovery TWRP, tapi kami pribadi belum layak menyandang gelar 'super user /developer android', porting custom rom saja masih sering gagal hiks-hiks. Menurut kami, menjadi seorang 'super user' memerlukan suatu proses pengalaman panjang dan harus dijalani (jam terbang) agar memiliki kemampuan tersebut, bukan melalui jasa root. Ibarat ilmu sekolah, cara root itu ilmu awal kelas 1 SD, sedangkan menjadi menjadi super user itu setara Sarjana. Semua cara root handphone ada di internet, tanya saja mbah google. Hp Asus, Oppo, Lenovo, Samsung, Advan, Evercoss, Realme, Smartfren atau Xiaomi Redmi Note tidak masalah. Sekali kita menemukan bahan dan tahu cara root ya bisa. Yang jadi masalah adalah setelah kita menjadi super user (diroot), apakah kita tahu cara modif dan siap dengan resikonya?
Jujur saja, banyak pasien handphone rusak dari tempat lain dibawa ke konter Bali service computer jl Drupadi Denpasar untuk perbaikan. Sebagian kerusakan tersebut ternyata berawal dari ketidaktahuan pengguna terkait resiko rooting. Bulan September ini saja ada pasien handphone Xiaomi Redmi gagal pasang twrp lalu salah penanganan jadi mati total hardbrick hanya terdeteksi di drver laptop sebagai qualcomm 9008, lalu Samsung dioverclock jadi mati total, ada juga handphone realme gagal pasang custom ROM jadi tidak mau nyala lagi, kemudian hape Lenovo tidak mau masuk menu setelah aplikasi bawaan dihapus, ada juga Samsung Tab upgrade sistem Android jadi bootloop, root xiaomi redmi mentok di logo, Asus Zenphone tidak bisa unlock bootloader, gagal instal custom rom hp restart dan lain sebagainya. Bahkan sebagian pengguna tidak tahu kesalahan apa yang telah dilakukan sehingga hp tersebut rusak, ada lagi yang menyalahkan merk tertentu gampang sekali jebol /rusak jika dimodif. Jika pakai jasa root, lalu salah modif yang ngeroot disalahkan (parah kan!) Bayangkan, pengendara naik motor lalu nabrak yang disalahkan jasa bikin SIM.
Yang begini membuat tempat service handphone kami malas menerima jasa root.
Beberapa pengguna bertanya, mengapa setelah diroot, memory hape tidak bertambah? Jika ingin menambah memory handphone salah satu syaratnya hp perlu di root, itu benar. Tapi kata siapa me-root dapat otomatis menambah memory? Silahkan baca disini penjelasannya cara menambah memory Android jika ingin mengetahui caranya.
Sebagian pengguna berpikir bahwa setelah di root berarti sudah segalanya. Misalnya driver grab mau pasang aplikasi fake gps (mereka menyebutnya aplikasi tuyul),cukup di root saja ?tidak demikian. Masih harus pasang xposed, lalu pasang frameworknya. sudah? belum bos, perlu pasang modulnya. Semua itu harus tepat sesuai type handphone dan os nya. Misal semua aplikasi root diatas sudah cocok untuk Samsung grand duos os 4.2.2 belum tentu bisa untuk hape sama type grand duos setelah di upgrade Android 7 naugat. Pusing? sama saya juga pusing jelasinnya.
Ada lagi yang pernah kami bantu root, seminggu kemudian setelah modif sana-sini sinyal handphone hilang lalu bertanya, bos dulu ngerootnya salah ya? kok hape saya sinyal jadi hilang? Kok Install modul Xposed gagal terus? Kok main game tetap macet? Bahkan pernah setelah berhasil di root, 3 bulan kemudan kamera handphone mati katanya karena kami salah root, preeeet. Mendapat pertanyaan tersebut kami jadi bertanya "Apa hubungannya?". Yang sudah 'super user' pasti senyum mendengar pertanyaan seperti ini. Jika pada saat diroot gagal jadi bootloop, jelas tanggung jawab penyedia jasa, tetapi salah modif di kemudian hari tanggung jawab pemakainya sendiri kan?.
Kebanyakan dari mereka yang gagal melakukan modifikasi pada awalnya bahkan melakukan cara root sendiri. Meskipun berhasil meroot handphone sendiri, namun masih juga bisa mengalami gagal lolos cek safetynet magisk atau saat modifikasi terjadi kesalahan mengakibatkan handphone rusak dan memerlukan jasa service seperti kami untuk perbaikian. Lalu bagaimana dengan pemegang hp yang memakai jasa root? Jika banyak hape rusak gara-gara diroot, masa kami sebagai tempat service handphone android malah membuat handphone pelanggan jadi mudah rusak? Tempat service nakal namanya he he...;)
Tidak ada larangan root, Belajar disini Beda Hape Beda Cara, Beda OS beda Cara Root
- Harus tahu cara flash handphone karena setelah handphone di root resiko rusak software/ bootloop semakin tinggi
- Wajib buat backup, TWRP punya fungsi penting untuk backup ROM dan data, gunakan fitur tersebut sebelum oprek.
- Jangan root sendiri jika tidak ada cara flash dan link download Firmware resmi, contohnya hape Realme harus hati-hati karena tidak ada aplikasi software flash nya, karena jika terjadi masalah rusak software atau bootloop hingga hardbrick/ mati total tidak bisa diperbaiki.
- Link cara root Lenovo, Advan vandroid, Samsung clone replika download disini
- Cara root tanpa laptop? Hanya untuk type lama, silahkan cek baca disini caranya
- Banyak handphone terbaru 2017-2019 harus unlock bootloader dulu agar bisa diroot contoh Xiaomi Redmi Note, HTC, Sony Asus, Realme Samsung. Tanpa unlock bootloader tidak bisa pasang TWRP atau magisk artinya tidak bisa di root, apalagi ingin tahu caranya tanpa punya PC komputer/ laptop, tidak akan mungkin. Sedangkan Android merk Vivo, Oppo keluaran terbaru 2019 tidak tersedia opsi untuk unlock bootloader maka tidak akan bisa.
- Link cara rooting Samsung Galaxy Note download disini
- Yang punya handphone Asus baca saja cara root Zenfone 5 disini
- Cara Ngeroot handphone Oppo baca disini
- Unlock Bootloader Handphone Android Xiaomi disini
- Handphone terbaru produksi tahun 2018-2022 akan sukses di root jika bisa unlock bootloader dan tersedia tempat download twrp untuk insall magisk. Tanpa ubl akan gagal, berapa lama kita usaha cari di google tidak akan menemukan. Banyak penulis situs agar ramai pengunjung iklannya membuat berbagai artikel palsu/ hoaks pakai aplikasi kingoroot, one click, framaroot dll cara mudah katanya pasti berhasil tanpa pc laptop, iya faktanya dicoba gagal dengan sukses.
Jadi sebaiknya ketahui prosedur UBL dahulu kemudian carilah sendiri cara root sesuai dengan hape kita. Proses mencari, menemukan, membaca dan melakukan sendiri adalah pembelajaran ke arah menjadi seorang 'super user'. Proses ini membuat kita peka terhadap setiap resiko yang kita lakukan selama melakukan modifikasi. Memahami apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Banyak pengguna yang percaya slogan 'Bukan Android Jika tidak diroot', hobinya hanya memodifikasi handphone, setelah berhasil satu lalu mencoba yang lain sampai rusak. Lalu menghabiskan beberapa malam kurang tidur, mata berkunang-kunang, bibir pecah-pecah untuk memperbaiki handphone tsb karena tidak mau memanfaatkan fungsi TWRP untuk membuaat backup data dan sistem ROM. Begitu seterusnya berulang. Apalagi jika yang rusak handphone milik teman, mau pamer bisa ngeroot malah rusak software. Bahaya juga untuk hape Andromax Smartfren karena tidak ada link download firmware, demikian juga HDC Replika iphone atau Samsung Clone Copy buatan cina, jika sampai bootloop dimana mau flash cari link download custom ROM atau Firmware? percuma punya laptop mau flash rom cari link download dimana?
Jika gara-gara diroot membuat in-efesiensi waktu apa keuntungan punya handphone? Waktu yang terbuang tidak pernah bisa dibeli kembali. Padahal Android
adalah salah satu sistem handphone fenomenal untuk
meningkatkan efesiensi kualitas kehidupan kita meskipun kita tidak punya pc/ laptop karena fungsinya sudah mirip. Jika ingin menjadi super user, belajar dan berproseslah dengan benar, tidak ada cara instan untuk itu. Satu handphone android berbeda dengan lainnya, berhasil memodifikasi 1 hape android tidak berarti kita mampu melakukan di handphone lain, selalu ada resiko, jadi jangan bilang lagi lupa backup pakai TWRP. Nah setelah membaca artikel ini, silahkan cari dimana tempat jasa root Android terdekat di kota tempat pembaca tinggal.
